Saat ini, semakin banyak orang yang menyadari pentingnya mengenali tanda-tanda gangguan mental pada anak. Gangguan mental pada anak bisa berdampak besar terhadap perkembangan dan kesejahteraan mereka. Oleh karena itu, sebagai orang tua atau pengasuh, kita perlu memahami tanda-tanda tersebut agar bisa memberikan bantuan yang tepat dan tepat waktu.
Menurut Dr. Dewi Retno Suminar, seorang psikiater anak dari Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang, mengatakan bahwa mengenali tanda-tanda gangguan mental pada anak sangatlah penting. “Anak-anak seringkali tidak bisa mengungkapkan perasaan atau pikiran mereka dengan jelas, sehingga penting bagi orang tua atau pengasuh untuk peka terhadap perubahan perilaku atau emosi yang tidak biasa,” ujarnya.
Salah satu tanda-tanda gangguan mental pada anak adalah perubahan drastis dalam perilaku atau emosi mereka. Misalnya, anak yang biasanya ceria tiba-tiba menjadi murung atau sedih tanpa alasan yang jelas. Selain itu, gangguan tidur dan makan juga bisa menjadi indikator adanya masalah mental pada anak.
Menurut Prof. Dr. Sarlito Wirawan Sarwono, seorang psikolog anak terkemuka, mengatakan bahwa penting bagi orang tua untuk tidak mengabaikan tanda-tanda tersebut. “Banyak orang tua yang menganggap bahwa anak-anak hanya butuh disiplin atau dibiarkan saja ketika mengalami masalah emosional. Padahal, penanganan yang tepat sangatlah penting dalam membantu anak mengatasi gangguan mentalnya,” katanya.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan apakah anak mengalami kesulitan dalam berinteraksi sosial atau belajar. Gangguan mental seperti autisme atau ADHD bisa memengaruhi kemampuan anak dalam hal tersebut. Jika kita menemukan tanda-tanda tersebut, sebaiknya segera konsultasikan dengan ahli psikologi atau psikiater anak untuk mendapatkan bantuan yang tepat.
Jadi, sebagai orang tua atau pengasuh, mari kita lebih peka terhadap perubahan perilaku atau emosi anak-anak kita. Mengenali tanda-tanda gangguan mental pada anak adalah langkah awal yang penting untuk membantu mereka mengatasi masalah tersebut. Ingatlah bahwa kesehatan mental anak sama pentingnya dengan kesehatan fisik mereka.