Pandemi COVID-19 telah membawa dampak yang besar bagi kehidupan kita sehari-hari, termasuk bagi kesehatan mental anak-anak. Karenanya, penting bagi kita untuk memiliki strategi menjaga kesehatan mental anak selama pandemi ini.
Menurut dr. Cut Nissa Ramadhani, seorang psikiater anak di Rumah Sakit Pondok Indah – Puri Indah, “Anak-anak rentan mengalami stres dan kecemasan selama pandemi ini. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk memberikan perhatian ekstra dalam menjaga kesehatan mental anak.”
Salah satu strategi yang bisa dilakukan adalah dengan menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak. Menjaga komunikasi yang terbuka dengan anak juga sangat penting. Menurut dr. Cut Nissa Ramadhani, “Dengarkan apa yang anak Anda katakan dan berikan dukungan serta pemahaman kepada mereka.”
Selain itu, penting juga untuk mengatur pola tidur dan pola makan anak dengan baik. Menjaga rutinitas harian anak dapat membantu mereka merasa lebih teratur dan tenang. Dr. Cut Nissa Ramadhani juga menyarankan untuk mendorong anak-anak untuk tetap aktif fisik meskipun di rumah saja. “Aktivitas fisik dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan pada anak,” tambahnya.
Selain itu, penting juga untuk mengajarkan anak tentang pentingnya self-care dan self-regulation. “Anak perlu belajar bagaimana mengelola emosi dan perasaan mereka dengan baik. Bantu mereka untuk mengidentifikasi apa yang membuat mereka stres dan bagaimana cara mengatasinya,” ungkap dr. Cut Nissa Ramadhani.
Dengan menerapkan strategi menjaga kesehatan mental anak selama pandemi ini, kita dapat membantu anak-anak untuk tetap sehat secara fisik dan mental. Ingatlah bahwa dukungan dan perhatian dari orangtua sangatlah penting dalam menjaga kesehatan mental anak. Jangan ragu untuk mencari bantuan dari ahli jika diperlukan. Semoga kita semua dapat melewati pandemi ini dengan baik.